RAHASIA PEMBIBITAN DURIAN DARI BIJI AGAR HASIL MEMUASKAN
RAHASIA PEMBIBITAN DURIAN DARI BIJI AGAR HASIL MEMUASKAN |
Durian terbaik adalah durian yang kita suka dan sudah kita ketahui kenikmatan rasanya. Namun saat kita membeli bibit, kita hanya percaya saja pada para penjualnya bahwa bibit yg kita beli adalah bibit yang sesuai dengan harapan kita. Pada kenyataannya, bisa saja seorang penjual salah identifikasi, karena setiap pohon bibit belum tentu di beri tag atau label yang benar, atau bahkan tidak diberi label sama sekali. Kenyataan itu baru kita ketahui setelah betahun tahun kita rawat durian yg kita beli tadi, hingga berakhir dengan kekecewaan.
Buat para pemula, ini ada sedikit rahasia dari para kolektor kebun durian yang sempat saya simak dalam sebuah diskusi dengan mereka.
Saya tulis saja langkah-langkahnya agar kita semua bisa saling melengkapi jika ada uraian saya yang kurang tepat.
1. Saat menyantap durian, dan anda merasakan nikmatnya seketika saat suapan pertama, berarti anda telah menemukan durian idaman.
2. Nikmati dagingnya yang lezat, dan kumpulkan bijinya yang bentuknya bulat berisi. Jika ada yang kempis, buang saja, biasanya jenis tertentu banyak bijinya yang kempis, tapi selalu ada yg bulat, baik yg ukuran kecil, sedang ataupun besar.
3. Biji pilihan tadi, dibersihkan dan dibungkus dalam kertas atau tisu yg agak lembab, lalu bungkus dengan plastik, dan bawa pulang kerumah untuk di semai.
4. Dalam waktu 4-8minggu, biji-biji dari buah durian pilihan tadi sudah bersemi dan akan terlihat segar dan subur. Pilih yang paling besar dan banyak daunnya, karena ini menandakan bibit yang sehat dan kuat.
5. Pada saat yang sama, bisa disiapkan batang bawahnya, berupa pohon bibit durian yang berasal dari tanaman lokal, karena tanaman lokal sudah memiliki kemampuan adaptasi yang baik dengan iklim dan kondisi tanah setempat.
6. Setelah usia tanaman bibit tadi mencapai 3-6bulan, ambil entres dari batang atau cabangnya yang paling subur, buang sebagian daunnya, sisakan sedikit unt kebutuhan fotosintesis, lalu lakukan penyambungan sisip durian unggulan tadi pada batang bawah yang sudah cukup besar, dan kalo bisa batang bawahnya berjenis monthong yang genjah dan sudah punya kaki ganda supaya bisa cepat besar.
7. Rawat bibit sampai ukuran 1.5m dan tanam di kebun. Prosesnya sampai siap belajar berbuah perlu waktu sekitar 5-7 tahun, namun perhatikan saja ukuran batang utama. Jika batang utama sudah berukuran diatas 10cm, dan dahan primernya yang horisontal sudah mencapai diameter 3-6cm serta memiliki daun yang cukup lebat, maka dengan pemupukan yang sesuai, biasanya sudah bisa belajar berbuah.
Percepatan untuk berbuah
Sebenarnya ada cara untuk membuat bibit durian yang dibuat dari biji ini untuk bisa segera berbuah dalam kurun waktu 3-5tahun. Mmhh… sebenarnya terdengar terlalu optimis ya, tapi ini lah yang dipraktekkan oleh para peneliti, untuk bisa segera menemukan bibit unggul dari hasil kawin silang, beberapa jenis unggulan. Maklumlah, rata-rata usia durian untuk siap berbuah, bisa makan waktu 7-12 tahun jika dirawat dari biji sampai siap berbuah. Bisa bisa para peneliti terlanjur lanjut usia sebelum bisa benar benar mendapatkan bibit yang sesuai untuk diperbanyak. Itu sebabnya rahasia ini hanya dipraktekkan di kalangan peneliti untuk bisa mendapatkan hasilnya dengan cepat.
coba kita simak.
1. Biji dari buah durian yang dianggap unggul, akan disemai dengan root stock lokal, dan tehnik sambung akar sampai memiliki cabang dan tunas yang cukup banyak.
2. Pilih batang bawah jenis durian monthong yang terkenal genjah dan mudah berbuah sebagai batang bawah yang siap menjadi interstock yakni punya batang bawah lokal, dan batang atasnya monthong. Pilih yang usia sudah 2 tahun atau lebih.
3. Jika sudah punya pohon durian dikebun, tentu akan lebih baik lagi. Pilih pohon yang produksinya kurang disuka, untuk digunakan sebagai batang bawah.
4. Pilih posisi 1m dari permukaan tanah sebagai titik penempatan topworking dari batang bibit unggulan dan siapkan proses seperti okulasi atau sambung pucuk, dengan memanfaatkan batang yang tumbuh vertikal.
5. Buat beberapa titik penyambungan untuk mengurangi risiko kegagalan dari proses ini, sehingga jika ada yang gagal, masih ada cadangan lain yang bisa tumbuh.
6. Saat sudah selesai, tutup bagian tanaman batang interstock yang terluka denga lilin atau cat agar tidak terinfeksi penyakit.
7. Tutup dengan plastik supaya kondisi kelembaban dari tunas yang di tanam pada batang besar tetap terjaga.
8. Lihat 1 bulan kemudian, dan rawat sebaik baiknya. Setelah 2-3bulan, tunas yang paling lebat bisa dipilih sebagai bakal bibit unggul dan siap berbuah dalam waktu yg lebih singkat, karena sistem perakaran yang sudah lebih tua, akan mendorong tunas dari bibit unggul tadi untuk berkembang cepat.
Nah cara diatas bisa mempercepat proses pendewasaan durian unggul yang diperoleh dari biji, karena dengan batang bawah yang sudah besar, maka supply nutrisi kepada batang atas akan sangat bagus, sehingga akan mengalami pertumbuhan sangat cepat.
Semoga cara-cara ini bisa membantu kita semua mempercepat proses produksi tanaman dan bagi yang punya pohon durian dewasa atau sudah tua, bisa meremajakan tanaman dengan bibit unggul yang memang sudah pernah dirasakan sendiri buahnya, dan tidak lagi harus khawatir tertukar dengan bibit lainnya, karena kita sendiri yang mengerjakannya